Ketika kita mengekspor barang (entah untuk kepentingan bisnis ataupun barang pribadi), pastinya barang tersebut akan melalui pemeriksaan custom clearance. DI sini pula biasanya komoditi yang diperiksa akan dihitung pajaknya sesuai dari value barang tersebut. Kali ini kami akan jabarkan beberapa proses yang ada di Amerika Serikat (USA).

Untuk memahami rantai pasokan Anda, Anda perlu memahami proses perizinan Bea dan Cukai AS. Namun, proses untuk menavigasi Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan (CBP) AS dapat bervariasi dalam pengiriman laut.

Prosedur Kepabeanan Untuk Pengiriman ke Amerika Serikat

1. Pengirim atau penerima barang akan mengunggah daftar kemasan dan faktur komersial
2. Mitra perantara kepabeanan akan mengonfirmasi kecocokan rincian pengiriman
3. Mitra perantara kepabeanan akan meninjau klasifikasi produk HTS
4. Mitra perantara pabean akan mengajukan Ringkasan Entri (7501) dan CBP akan melepaskan atau menahan untuk pemeriksaan
5. Mitra perantara pabean akan meneruskan bea masuk yang terutang

Empat Dokumen yang Harus Disediakan di CBP

1. Pemberitahuan Kedatangan: Pemberitahuan kedatangan adalah dokumen yang menampilkan rincian yang terkait dengan pengiriman ini kepada broker pabean. Hal ini dapat mencakup:
   • Master Bill of Lading (MBL)
   • House Bill of Lading (HBL)
   • Automated Manifest System (AMS)
   • Penerima Barang (CNEE)
   • Shipper
   • Lokasi Pengiriman
   • Inland Transit Number (IT#)
2. HBL (House Bill of Lading): Sebuah kontrak transportasi antara pengirim dan pengirim barang. Kontrak ini dikeluarkan oleh perusahaan ekspedisi kepada pelanggan mereka (Anda, pengirim). HBL biasanya mengakui bahwa pengirim menerima barang, layanan transit apa yang akan disediakan oleh pengirim, rute dan komoditas yang diserahkan.
3. Packing List: Packing List Anda harus sedetail mungkin. Daftar ini idealnya mencantumkan jenis komoditas yang diimpor pada tingkat SKU, dengan informasi yang mencakup jumlah unit, berat, CBM, dan detail pengemasan tambahan.
4. Commercial Invoice: Commcercial Invoice adalah dokumen terperinci yang memberi tahu berapa harga barang, yang akan merefleksikan jumlah bea yang dibayarkan ke CBP.

Memahami Pemeriksaan Kepabeanan

Barang impor yang dikirim secara internasional sering kali akan diseleksi untuk diperiksa sebelum tiba di pelabuhan. Barang impor Anda bahkan dapat menjalani beberapa pemeriksaan sekaligus, tergantung pada tim CBP yang terkait dengan tim Anda.

Berikut adalah beberapa ujian umum Bea dan Cukai AS yang harus dipersiapkan oleh pengirim.

Vacis Exam / X-Ray

Vacis Exam adalah singkatan dari Sistem Inspeksi Kendaraan dan Kargo dan merupakan salah satu jenis pemeriksaan yang paling umum di CBP. Pemeriksaan ini juga dikenal sebagai pemeriksaan x-ray.

Selama pemeriksaan vacis, seluruh kontainer akan melalui x-ray untuk memverifikasi barang di dalam kontainer. Pemeriksaan ini berfungsi untuk memindai barang selundupan, seperti narkoba, senjata, dan mata uang.

Pemeriksaan vacis dapat digunakan untuk kontainer laut, serta kontainer udara, truk komersial, dan kapal tanker.

Tail Gate Exam

Tail Gate Exam melibatkan CBP untuk membuka bagian belakang kontainer - atau, bagian ujung belakang - dan melakukan pemeriksaan visual terhadap beberapa barang yang diimpor. Pemeriksaan ini biasanya dipandang sebagai kenaikan level dari pemeriksaan vacis.

Partial Exam

Dalam Partial Exam, CBP akan memilih beberapa karton secara acak dan memeriksa barang.

Intensive Exam

Intensive Exam merupakan pemeriksaan terbesar dan biasanya memakan waktu paling lama. Petugas CBP akan meminta kargo tertentu untuk dipindahkan ke gudang yang disetujui CBP. Di gudang, petugas CBP akan memeriksa semua produk Anda untuk memastikan kepatuhan terhadap semua peraturan dan regulasi pengiriman. Pemeriksaan intensif biasanya memakan waktu minimal tujuh hari.

Ada dua tipe Intensive Exam:

• Intensive CET Exam – CET (Contraband Enforcement Team): Pemeriksaan intensif untuk melindungi Amerika Serikat dari narkotika, obat-obatan terlarang, dan senjata.
• Intensive MET Exam – MET (Manifest Examination Team): Pemeriksaan intensif untuk meninjau dan memverifikasi dokumen importir. Pemeriksaan ini memastikan bahwa dokumen importir sesuai dengan barang yang diimpor, tanpa adanya penghindaran pajak atau hak cipta.

United States Department of Agriculture (USDA) Exam

Pemeriksaan USDA adalah pemeriksaan yang dilakukan terhadap semua jenis makanan atau produk kayu. Penahanan ini dilakukan untuk memastikan bahwa apa pun yang dibawa oleh importir tidak mengandung penyakit, hama, atau serangan serangga lainnya. USDA sering kali mengambil sampel untuk dibawa kembali ke laboratorium untuk diuji.

Food and Drug Administration (FDA) Exam

Pemeriksaan FDA bertujuan untuk memastikan makanan dan obat-obatan yang diimpor mengikuti pedoman AS dan aman bagi konsumen. FDA akan sering mengambil sampel untuk dibawa kembali ke laboratorium untuk diuji.

Untuk konsultasi lebih lanjut mengenai ekspor, dan harga kirim barang ke luar negeri, anda bisa chat langsung ke CS kami lewat Whatsapp DI SINI.